Perjalanan Gunung Gede
Gunung Gede adalah salah satu gunung berapi di provinsi Jawa Barat tepatnya terletak di wilayah kabupaten Bogor, Sukabumi dan Cianjur. Bersebelahan dengan gunung pangrango membuat gunung gede tidak kalah indah, ketinggian puncak gunung gede sekitar 2958 mdpl (meter diatas permukaan laut).
Akses untuk menuju kawasan ini mudah sekali, bisa dijangkau dengan bis arah ke cianjur atau sukabumi dari jakarta. Keberangkatan saya dari terminal kampung rambutan jam 7 malam, ini adalah yang pertama kalinya saya menuju gunung gede. Saya pun tidak sendiri, saya ditemani dua teman saya yaitu ridwan dan momon. Kebetulan kami bertiga memang sama-sama baru pertama kali akan menuju kesana, jadi kenapa tidak kita bermodalkan nekat, doa dan usaha.
Sampai disana kawasan cibodas kami bertiga menginap di warung bu'de. Warungnya pendaki yang ingin melakukan perjalanan menuju puncak gede-pangrango ataupun yang hanya sekedar melihat keindahan alam cibodas yang memiliki daya tarik pada air terjun cibeurem. Udara disini sejuk banget, sampai terasa dinginnya dan kami terbangun jam 5 pagi untuk bersiap melakukan perjalanan. Tapi kami tidak berdaya melawan rasa dingin dan alhasil hanya ngantuk yang didapat. Tidak ada pertahan diri yang baik selain bertahan untuk tidur lagi sampai matahari mulai menampakan dirinya.
Setelah mulai sekitar jam 7 kurang, saatnya mulai bersiap untuk melakukan pendakian. Sebelum berangkat tidak lupa dengan ritual input-proses-output, selagi menemukan tempat yang enak untuk melakukan ritual kami bertiga buru-buru untuk segera melakukannya. Setelah selesai langsung saya packing barang dan bersalin dengan pakaian tempur yang berbahan cotton dan celana panjang karet dengan tujuan ringan, terlindungi dan leluasa bergerak. Perjalanan pun dimulai dari sini dari kaki gunung. Saya melihat itu puncaknya tinggi sekali, dalam hati saya berkata "saya harus bisa ada disana".
Perlahan saya menyusuri jalan dengan langkah langkah kecil yang berarti, terus berjalan walaupun perlahan. Sesampainya di pos TNGP saya melapor kepada petugas untuk meminta izin untuk memasuki kawasan alam cibodas.
Akses untuk menuju kawasan ini mudah sekali, bisa dijangkau dengan bis arah ke cianjur atau sukabumi dari jakarta. Keberangkatan saya dari terminal kampung rambutan jam 7 malam, ini adalah yang pertama kalinya saya menuju gunung gede. Saya pun tidak sendiri, saya ditemani dua teman saya yaitu ridwan dan momon. Kebetulan kami bertiga memang sama-sama baru pertama kali akan menuju kesana, jadi kenapa tidak kita bermodalkan nekat, doa dan usaha.
Sampai disana kawasan cibodas kami bertiga menginap di warung bu'de. Warungnya pendaki yang ingin melakukan perjalanan menuju puncak gede-pangrango ataupun yang hanya sekedar melihat keindahan alam cibodas yang memiliki daya tarik pada air terjun cibeurem. Udara disini sejuk banget, sampai terasa dinginnya dan kami terbangun jam 5 pagi untuk bersiap melakukan perjalanan. Tapi kami tidak berdaya melawan rasa dingin dan alhasil hanya ngantuk yang didapat. Tidak ada pertahan diri yang baik selain bertahan untuk tidur lagi sampai matahari mulai menampakan dirinya.
Setelah mulai sekitar jam 7 kurang, saatnya mulai bersiap untuk melakukan pendakian. Sebelum berangkat tidak lupa dengan ritual input-proses-output, selagi menemukan tempat yang enak untuk melakukan ritual kami bertiga buru-buru untuk segera melakukannya. Setelah selesai langsung saya packing barang dan bersalin dengan pakaian tempur yang berbahan cotton dan celana panjang karet dengan tujuan ringan, terlindungi dan leluasa bergerak. Perjalanan pun dimulai dari sini dari kaki gunung. Saya melihat itu puncaknya tinggi sekali, dalam hati saya berkata "saya harus bisa ada disana".
Perlahan saya menyusuri jalan dengan langkah langkah kecil yang berarti, terus berjalan walaupun perlahan. Sesampainya di pos TNGP saya melapor kepada petugas untuk meminta izin untuk memasuki kawasan alam cibodas.